Tag: Kesehatan

10 Khasiat Teh Hijau Bagi Kesehatan Tubuh

Kita semua sudah tahu bahwa khasiat teh hijau begitu beragam. Mulai dari kemampuannya dalam menjaga kecantikan tubuh, menurunkan berat badan, sampai untuk menjaga kesehatan organ dalam tubuh. Teh hijau bukan lagi sebuah minuman yang sulit didapatkan. Di pasar tradisional, pasar swalayan, sampai online shop menjual berbagai jenis teh hijau berbagai olahan. Selain itu, jenis teh hijau yang beredar di pasaran Indonesia sudah cukup beragam. Mulai dari teh hijau asli Indonesia sampai pada matcha alias teh hijau asli Jepang.

Sayangnya, kesadaran untuk mengonsumsi teh hijau nampaknya belum terlalu tinggi. Bagi kita sebagai kaum muda, teh hijau justru lebih banyak diolah menjadi bahan perawatan kulit dibandingkan untuk konsumsi langsung. Lihat saja, banyak sekali produk kecantikan dan perawatan kulit yang menggunakan teh hijau sebagai bahan dasarnya sekaligus kekuatan utama promosi produk.

Memang, khasiat teh hijau untuk kecantikan kulit tidak perlu diragukan lagi. Namun, perlu diketahui bahwa teh hijau juga baik untuk kesehatan kita. Sepuluh hal ini menjadi alasan mengapa Ranger merekomendasikanmu untuk mengonsumsi teh hijau secara rutin.

1. Khasiat Teh Hijau untuk Bantu Turunkan dan Kontrol Berat Badan

Ilustrasi Turunkan Berat Badan
Ilustrasi Turunkan Berat Badan – Sumber pixabay.com

Khasiat teh hijau nomor satu yang akan menjadi poin yang paling penting bagi sebagian kaum perempuan adalah kemampuannya dalam membantu menurunkan dan mengontrol berat badan. Statement ini didukung oleh banyak penelitian, salah satunya penelitian oleh Al-salafi, Irshad, dan Abdulghani (2014) yang berhasil membuktikan bahwa teh hijau mampu melawan obesitas. Hasil penelitian tersebut menyebutkan bahwa katekin teh hijau dan kafein mampu mengurangi obesitas secara signifikan jika dibandingkan dengan jenis minuman berkafein lainnya. Katekin pada teh hijau bukan hanya dapat menstimulasi panas dan pelepasan lemak, tetapi juga mengurangi massa tubuh, lemak visceral, dan lemak total pada tubuh.

2. Mengurangi Kolesterol yang Berpotensi Mengganggu Kerja Jantung

Sekarang mengaku saja, siapa yang hobi makan gorengan tiap sore atau kalau sedang bosan? Memang sihgorengan itu enak banget. Apapun kalau dicampur tepung dan digoreng terasa lebih enak. Mulai dari singkong, pisang, tahu, tempe, terong, dan lain-lain. Sudah begitu, kita masih jarang berolah raga.

Sayangnya kebiasaan ini harus segera ditinggalkan karena berdampak buruk bagi tubuh, salah satunya adalah tingginya kolesterol dalam darah. Salah satu alternatif yang bisa dilakukan adalah mulai mengonsumsi teh hijau secara rutin. Dilansir dari situs Livestrong.com, teh hijau memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar high-density lipoprotein. Sebagai gantinya, teh hijau akan mengganti kadar kolesterol LDL tersebut dengan kolesterol baik yang disebut dengan HDL.

3. Mencegah Terjadinya dan Membantu Para Penderita Diabetes 2

Seperti yang sudah dibilang, teh hijau punya manfaat bagi organ dalam tubuh kita. Bukan hanya itu, proses metabolisme tubuh juga bisa didukung dari konsumsi teh hijau dengan tepat dan rutin. Khasiat teh hijau lainnya adalah mencegah terjadinya diabetes tipe 2 serta membantu para penderitanya dalam ‘mengelola’ kadar gula dalam darah.

Dr. Suzanne Steinbaum, seorang kardiologis sekaligus pemimpin Women’s Heart Health di Heart and Vascular Institute, Lenox Hill Hospital, New York City, menyatakan bahwa teh hijau memiliki kemampuan untuk membuat sistem metabolisme penderita diabetes menjadi lebih baik.

Baca Juga: 8 Hal Ini Indikasi Konsumsi Gula Berlebihan Lho

Kata kunci yang harus dikenali dari teh hijau adalah mengandung polifenol sebagai antioksidan, mampu membantu sel sensitif untuk memetabolisme gula dalam darah, dan mereka yang mengonsumsi 6 cangkir teh hijau dalam seminggu memiliki potensi lebih rendah dalam mengalami diabetes.

4. Membantu Meredakan Stres

10 Khasiat Teh Hijau Bagi Kesehatan Tubuh
Ilustrasi Stres – Sumber: pixabay.com

Siapa yang merasa stres setiap hari? Duh! Sebenarnya hal ini bukan sebuah pola hidup yang baik. Kalau hampir setiap hari stres, buru-buru temukan penyebabnya. Tak berhenti sampai di situ. Sudah seharusnya, kita mengurangi dan menghilangkan stres tersebut. Bagaimana caranya?

Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi teh hijau. Teh hijau kerap kali menjadi bahan penelitian dan berhasil keluar dengan pernyataan bahwa jenis minuman ini memiliki kemampuan untuk meredakan stres. Teh hijau dikenal mengandung antioksidan yang cukup tinggi, yaitu L-theanine yang merupakan asam amino alami dalam daun teh yang berfungsi merelaksasi otak. Asam amino ini melepaskan gelombang alfa kepada otak yang mana akan membuatnya lebih tenang dalam situasi yang menekan serta di saat bersamaan membuat otak tetap aktif waspada.

5. Sebagai Bahan Perawatan Kecantikan Kulit.

10 Khasiat Teh Hijau Bagi Kesehatan Tubuh
Ilustrasi Kulit Berminyak/Berjerawat – Sumber: pixabay.com

Khasiat yang satu ini tak perlu diragukan lagi. Hampir semua wanita tahu bahwa teh hijau cukup ampuh dalam mengatasi masalah kulit dan merawatnya tetap cantik. Teh hijau lebih banyak diolah terutama untuk produk khusus kulit berminyak dan/atau berjerawat. Mengapa?

Baca Juga: Kulit Cantik dengan Makan Enak, Mau?

Hal tersebut dikarenakan kandungan tannins dalam teh hijau yang fungsinya sebagai astringent atau penyegar kulit. Teh hijau berfungsi untuk mengurangi kadar minyak kulit (sebum) dengan tidak berlebihan. Khasiat teh hijau juga berfungsi untuk mencegah penuaan kulit.

6. Imunitas Meningkat dan Jarang Sakit

Tubuh yang sehat akan menunjang kegiatan sehari-hari, termasuk kerja, sosialisasi dengan rekan, dan juga refreshing. Teh hijau menyediakan manfaat hebat selanjutnya yaitu meningkatkan imunitas bagi mereka yang mengonsumsinya secara teratur. Kandungan polifenol dalam teh hijau juga berfungsi sebagai anti inflamasi yang kemudian merupakan perubahan mendasar dari respon sistem imun. Teh hijau juga dikenal mampu menjaga tubuh dari bahaya sinar UV.

7. Menjaga Kesehatan Rambut Agar Tidak Mudah Rontok

Stres bisa memicu kondisi lanjutan seperti kerontokan rambut secara berlebihan. Padahal, sebagai perempuan, rambut adalah mahkota. Untuk mendapatkan dua manfaat sekaligus (meredakan stres dan merawat kesehatan rambut), kita bisa memanfaatkan khasiat teh hijau. Konsumsi teh hijau secara rutin juga diketahui mampu menghambat pertumbuhan Dihydrotestosterone, yaitu senyawa yang menghambat pertumbuhan rambut serta menjadi penyebab rambut rontok.

8. Mereka yang Rutin Mengonsumsi Teh Hijau, Cenderung Punya Nafas Segar

Gimana jadinya kalau berbicara dengan orang namun ternyata nafas kita cukup bau? Memalukan. Bukan hanya untuk mereka yang sedang fase PDKT, nafas bau ini cukup mengganggu terutama mereka yang harus bekerja profesional, bertemu orang baru, dan diharuskan berkomunikasi langsung secara intens.

Maka, mulai sekarang rutin mengonsumsi teh hijau. Lagi-lagi hal ini disebabkan oleh kandungan polifenol dalam teh hijau yang berperan dalam melawan kuman dan bakteri termasuk yang ada di dalam mulut. Manfaat lain terkait dengan area mulut adalah teh hijau mampu mempercepat proses penyembuhan gusi, mengurangi peradangan gusi, serta menekan pertumbuhan plak.

Baca Juga: Sering Susah Tidur? Cobalah Beberapa Tips Berikut!

9. Tak Hanya Susu, Osteoporosis Juga Bisa Dicegah dengan Konsumsi Teh Hijau

Perkiraan kita bahwa osteoporosis hanya bisa dicegah dengan konsumsi susu tinggi kalsium mungkin harus lebih dibuka lagi. Ada banyak macam sumber nutrisi yang dibutuhkan tubuh, terutama untuk mencegah terjadinya osteoporosis. Bagi sebagian orang yang memiliki riwayat alergi susu (atau pun mereka yang tidak terlalu menyukai susu), bisa mengonsumsi teh hijau untuk mendapatkan manfaat berkurangnya risiko osteoporosis. Hal ini terjadi karena teh hijau memiliki kandungan fluoride yang akan menjaga tulang dan memperlambat kerusakan yang mungkin terjadi.

10. Mencegah Terjadinya Penyakit Neurologis

10 Khasiat Teh Hijau Bagi Kesehatan Tubuh
Ilustrasi Penyakit Neurologis – Sumber: pixabay.com

Penyakit Demensia (pikun) dan penyakit neurogolis seperti Alzheimer dan Parkinson adalah salah satu risiko penyakit yang muncul akibat penurunan fungsi otak. Khasiat teh hijau akibat kandungan polifenolnya bisa membantu seseorang memiliki potensi risiko penyakit neurologis yang lebih rendah. Polifenol ini berfungsi menjaga otak di bagian yang khusus mengatur aktivitas belajar dan bagian memori. Efeknya, senyawa acetylcholine dalam otak berkurang dan potensi kerusakan sel otak menjadi lebih rendah.

Keren kan khasiat teh hijau? Rasanya juga tak kalah enak dengan minuman lain. Berbagai alasan inilah yang seharusnya dipertimbangkan untuk memulai pola hidup sehat. Ingat, bukan hanya mengatur pola makan, kita juga harus mengatur pola hidup seperti olah raga teratur dan istirahat cukup. Hidup kita bukan hanya untuk hari ini, tetapi untuk hari-hari yang akan datang. Masih berpikir untuk menunda pola hidup sehat?

Tags: , , ,

Efek Samping dan Bahaya Diet Mayo untuk Kesehatan

Bagi sebagian besar perempuan, punya tubuh ideal adalah suatu hal yang memang sudah sepatutnya. Alasan dari hal yang paling sepele pun mudah ditebak: gampang cari baju, pakai baju apa saja terlihat bagus, dan pastinya meningkatkan kepercayaan diri. Sebenarnya, hal ini tak lantas hanya berlaku bagi perempuan saja. Kaum laki-laki pun sebaiknya tidak menyepelekan pentingnya memiliki tubuh ideal.

Efek Samping dan Bahaya Diet Mayo untuk Kesehatan
Ilustrasi Tubuh Ideal – Sumber: pixabay.com

Hanya saja, tidak semua orang punya kondisi yang sama. Kondisi yang dimaksud pun beragam, mulai dari kondisi tubuh itu sendiri, pekerjaan yang dijalani, lingkungan sosial, sampai pada masalah yang dihadapi sehari-hari. Semuanya bisa berpengaruh, lohKenapa? Semua faktor tersebut bisa memengaruhi pola hidup dan pola makan yang kemudian berimbas pada tubuh itu sendiri.

Dikarenakan kontra di antara realita dan harapan, tidak heran jika saat ini orang berlomba-lomba untuk memperbaiki dirinya sendiri. Berbagai cara ditempuh untuk mencapai tubuh ideal yang diharapkan bisa menunjang aktivitas sehari-hari. Sebagian orang memilih mengikuti kelas gym atau aerobic sementara lainnya hanya mengandalkan pada kelas diet makanan. Di antara banyaknya tipe diet yang populer, diet mayo banyak jadi pilihan karena banyaknya testimoni yang menyatakan bahwa diet ini relatif paling enak, tidak butuh banyak gerak, tapi hasilnya cepat terlihat.

Apa sih Diet Mayo itu?

Diet mayo itu merupakan metode pemangkasan berat badan sekaligus sebagai lifestyle diet yang awalnya dibentuk oleh Mayo Clinic yang berbasis di Minnesota. Diet ini bertujuan untuk membantu orang-orang menurunkan berat badan mereka dengan cara yang sehat. Cara yang dimaksud adalah dengan mengajarkan pelaku diet untuk memilih dan mengonsumsi makanan sehat sesuai pada porsinya.

Efek Samping dan Bahaya Diet Mayo untuk Kesehatan
Makannya yang Seimbang – Sumber: pixabay.com

Klaim yang dikeluarkan adalah diet ini bisa membantu pelaku diet menurunkan berat badan sekitar 6 sampai 10 pounds (atau setara dengan 2,7 sampai 4,5 kg) hanya dalam waktu 2 minggu. Yah, kalau mengkhayalkan betapa disiplinnya kita melakukan diet itu, dalam bayangan kita 1 bulan bisa menurunkan maksimal 9 kg.

Whoops! Berhenti sampai di sini. Meskipun kelihatannya cukup menjanjikan, ada satu hal tentang fakta diet mayo yang kita kenal: metode diet mayo yang beredar di sekitar kita sebenarnya punya perbedaan dengan diet mayo yang asli dari Mayo Clinic Minnesota.

Diet mayo aslinya menganut paham “mengatur pola makan dan pola hidup”, bukan membatasi secara ekstrim kebutuhan nutrisi harian kita selama beberapa waktu. Diet mayo versi asli tak sekadar berkutat pada “seberapa banyak makanan yang boleh dikonsumsi” tetapi juga “apa saja perilaku harian yang harus dihindari guna mendukung pola diet yang dijalani”.

Baca Juga: Hati-Hati, Ini Risiko Main Ponsel Sambil Tiduran

Sementara itu, diet mayo yang banyak kita temui di sekitar kita sangat menekan angka kebutuhan kalori harian. Umumnya, kita membutuhkan 1500 sampai 1800 kalori per hari. Sedangkan diet mayo yang banyak dijalani orang mengharuskan mereka hanya mendapatkan kalori sebanyak 500 sampai 800 kalori per hari.

Memotong kebutuhan 1000 kalori per hari bukan hal yang mudah dan biasanya tidak akan bertahan lama. Jadi, tidak heran jika orang yang melakukan diet mayo kembali pada porsi makan biasanya, berat badannya akan naik. Syukur kalau hanya kembali ke angka semula, tapi tak menutup kemungkinan justru jadi lebih tinggi.

Hayo, siapa yang pernah jadi korbannya?

Efek Samping dan Bahaya Diet Mayo Lainnya

Meskipun sampai saat ini diet mayo masih digemari oleh kawula muda karena dianggap paling cepat memperlihatkan hasil (dan menjamurnya catering diet mayo), sebenarnya ada hal-hal terkait diet mayo yang sebaiknya tidak perlu mendapatkan denial. Hal-hal ini terkait dengan efek samping dan bahaya diet mayo.

Efek Samping dan Bahaya Diet Mayo untuk Kesehatan
Ilustrasi Masalah Pencernaan – Sumber: healthmagazine.com

Efek samping pertama dari melakukan diet mayo (dilansir dari Mayo Clinic Minnesota) adalah konsumsi sayur dan buah yang berlebihan. Betul, sayur dan buah adalah menu yang disarankan untuk para pelaku diet. Hanya saja, hal ini bisa menimbulkan efek samping terutama bagi pelaku diet yang sebelumnya tergolong jarang mengonsumsi sayur dan buah. Efek yang ditimbulkan biasanya merupakan masalah pencernaan.

Baca Juga: Dietmu Tak Sukses? Mungkin Ini Penyebabnya!

Kedua, efek samping yang masih berkaitan dengan konsumsi buah sebagai menu diet mayo ini adalah peningkatan gula darah. Kebanyakan pelaku diet mayo mengonsumsi satu buah tertentu secara berlebihan dan mengurangi asupan makanan lainnya. Pola yang seperti ini justru bisa jadi boomerang bagi pelaku dietnya, terutama kalau pelaku diet tersebut punya riwayat penyakit diabetes.

Aplikasi diet mayo yang salah memiliki potensi bahaya ketiga, yaitu dehidrasi. Sering dengar kalau diet mayo yang disarankan harus mengurangi bahkan memangkas habis konsumsi garam? Duh! Garam tidak seburuk itu kok sampai harus dihindari. Garam merupakan zat yang memiliki peran dalam tubuh untuk osmosis atau menyerap air dalam tubuh. Akibatnya, pelaku diet justru bisa terserang dehidrasi, yang awalnya dinilai sebagai keberhasilannya untuk diet padahal sebenarnya kekurangan cairan tubuh.

Efek diet mayo keempat adalah mual dan kelelahan. Bayangkan, selama periode diet (yang salah), kita hampir tidak diperbolehkan mengonsumsi makanan padat dan hanya disarankan mengonsumsi sayur dan buah. Nutrisi tubuh justru tidak terpenuhi dan kita hanya kelebihan beberapa nutrisi saja. Kalau ada yang merasakan efek samping ini ketika melakukan diet mayo, STOP! Ini bukan pola diet yang benar dan bisa berujung pada malapetaka. Segera konsultasikan dengan ahli gizi untuk penanganan tepat dan pemilihan pola diet yang sesuai kebutuhan.

“Terus gimana dong kalau aku butuh langsing?”

Efek Samping dan Bahaya Diet Mayo untuk Kesehatan
Olah Raga! – Sumber: claytonwhiteshotel.com

Lebih bijaklah memilih pola diet dan jangan malas untuk olah raga. Kebanyakan pelaku diet mayo terhasut oleh ‘kesaksian’ beberapa orang yang terlihat berhasil menurunkan berat badan dalam waktu singkat melalui metode ini. Tapi, pertanyaannya adalah, yakin itu beneran karena diet mayo? Atau yakin itu dalam tubuhnya benar-benar sehat? Semua orang punya kondisi tubuh yang berbeda, artinya penanganan terhadap tubuh satu orang dengan orang lain pun tidak sama. Hal itu termasuk bagaimana caranya mengatur pola makan, pola hidup, bahkan sampai cara berpikir untuk tetap termotivasi mempertahankan pola hidup sehat.

Buat yang sudah sempat mengalami sisi hitam diet mayo palsu ini, share-lah dengan teman-teman yang berpikiran untuk menurunkan berat badan dengan cara cepat. Hal itu termasuk konsekuensi dan efek samping yang dirasakan selama menjalani pola diet yang salah. Yuk, bantu teman-teman kita mendapatkan impian tubuh ideal tanpa harus menjalani cara yang tidak tepat.

Tags: , , , , , ,