10 CEO Ini Wanita Pemegang Gaji Tertinggi di AS

Sebagian orang mengatakan, pemimpin itu harus laki-laki. Anutan bahwa laki-laki itu lebih tidak memiliki rasa keraguan menjadi hal yang sampai saat ini pun masih dipegang teguh oleh sebagian masyarakat. Memang benar, seorang pemimpin haruslah pribadi yang tangguh dan cekatan serta tidak memiliki rasa ragu-ragu yang terlalu besar. Lengah sedikit, para pengikutnya bisa jadi kehilangan arah. Belum lagi jika ia adalah pemimpin dari sekelompok besar pengikut.

Meski begitu, bukan berarti perempuan tidak memiliki peluang untuk menjadi pemimpin. 10 wanita berikut ini adalah cerminan bagaimana kemampuan mereka dihargai sebagai pemimpin salah satunya dengan insentif yang luar biasa dan menjadikan mereka sebagai 10 CEO wanita dengan gaji paling tinggi di Amerika Serikat pada tahun 2015. Siapa saja mereka?

#1 Marissa Mayer, Yahoo

Bos Yahoo ini pernah menjabat dalam kurun waktu cukup lama sebagai eksekutif sekaligus juru bicara utama Google. Marissa Mayer merupakan salah satu CEO termuda yang mampu memimpin perusahaan besar versi majalah Fortune. Di majalah yang sama, ia juga masuk dalam 50 Wanita Pebisnis Terkuat pada tahun 2008 hingga 2011. Sejak memimpin Yahoo pada Juli 2012, laba perusahaan melonjak drastis yang membuatnya begitu dihargai hingga ia mendapatkan bayaran US$42,1 juta.

#2 Carol Meyrowitz, TJX Cos

Ia adalah pemimpin TJ Maxx, Marshall, dan beberapa toko lainnya sejak Januari 2007. Wanita berusia 60 tahun ini menunjukkan kemampuannya dalam memimpin dan mengendalikan bisnis besar yang hasil terlihat pada pendapatan perusahaan yang berlipat ganda. Kenaikan penjualan terjadi sejalan dengan konsumen yang terus berfokus pada bottom line, Meyrowitz berhasil mengendalikan setidaknya 3000 toko diskon ritel yang berlokasi di Amerika Serikat dan di luar negeri. Atas prestasinya itu, ia berhak mendapatkan insentif sebesar US$23.3 juta.

#3 Meg Whitman, Hewlett-Packard

Wanita kelahiran 4 Agustus 1956 satu ini adalah bos perusahaan elektronik Hewlett-Packard atau yang lebih dikenal dengan singkatan HP. Lulusan Princeton University dan Harvard Business School satu ini sempat mengalami dinamika bekerja di beberapa perusahaan seperti Walt Disney, Procter & Gamble, DreamWorks, hingga eBay. Selepas 10 tahun bekerja untuk eBay, Meg memutuskan untuk mencari pengalaman baru dan menerima tawaran untuk bekerja di HP yang pada tahun 2015 memberinya insentif sebesar US$19.6 juta.

#4 Indra Nooyi, PepsiCo

Namanya pernah tercantum dalam Majalah Fortune sebagai peringkat pertama dalam 50 Most Powerful Women in Business. Dialah arsitek utama dalam strategi pertumbuhan perusahaan PepsiCo. Indra Nooyi merupakan peraih gelar MBA dari Indian Institute of Management di Calcutta dan kini ia seorang CEO PepsiCo, jabatan yang sudah dipijaknya sejak tahun 2001. Ia memang dikenal sebagai negoisator ulung dan mampu meningkatkan kinerja perusahaan dengan berbagai strategi baik itu menaikkan harga maupun pemotongan biaya. Atas kemampuannya dalam memimpin, ia mendapatkan insentif sebesar US$19,1 juta.

#5 Phebe Novakovic, General Dynamics

CEO perempuan dengan gaji tertinggi selanjutnya adalah Phebe Novakovic, wanita berusia 58 tahun ini adalah pemimpin perusahaan General Dynamics dengan gaji mencapai US$19 juta. Tahun lalu ia mampu memimpin perusahaan hingga meraup pendapatan sebesar US$31.5 miliar dan keuntungan mencapai US$3 miliar! Semenjak ia menduduki jabatan tertinggi di perusahaan, saham kontraktor pertahanan ini mampu menanjak hingga dua kali lipat dan mampu meningkatkan pembayaran dividen serta mendorong pembelian saham treasury.

#6 Virginia Rometty, IBM

Eksekutif bisnis Amerika satu ini adalah wanita pertama yang menduduki jabatan paling tinggi di IBM sejak Januari 2012. Sebelumnya ia sempat menjabat sebagai Senior Vice President dan Group Executive for Sales, Marketing, and Strategy. Namanya juga pernah tercantum dalam Majalah Fortune sebagai salah satu dari 50 Most Powerful Women in Business. Tahun lalu, ia berhasil mendapatkan insentif hingga US$17.9 juta.

#7 Marillyn Hewson, Lockheed Martin

Pada tahun 2015, namanya tercantum dalam daftar 20th Most Powerful Woman in The World oleh Majalah Forbes. Marillyn Hewson sudah bergabung dalam perusahaan Lockheed Martin sejak tahun 1983. KInerjanya begitu baik hingga ia mampu memimpin perusahaan agar kinerjanya meningkat dan hasilnya terlihat dari saham Lockheed yang meningkat hampir 30%. Atas kemampuan dan pembuktiannya tersebut, ia mendapatkan insentif hingga US$17.9 juta, naik 13% dari insentif pada tahun sebelumnya.

#8 Patricia Woertz, Archer Daniels Midland

Di tahun 2014, ia terdaftar sebagai salah satu dari 85th Most Powerful Woman in The World oleh Majalah Forbes. Lulusan Penn State University ini pernah bekerja di Ernst & Young dan Gulf Oil. Kini ia menjabat sebagai pemimpin perusahaan Archer Daniels Midland di mana bisnisnya adalah membuat minyak sayur, etanol, serta berbagai bahan lainnya yang digunakan dalam makanan dan minuman dalam kemasan. Tahun lalu, ia mendapatkan insentif sebesar US$16.3 juta.

#9 Irene Rosenfeld, Mondelez International

Mondelez International merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri makanan. Mereka memproduksi berbagai makanan yang terkenal seperti Oreo, Cadburry Chocolate, dan juga Trident. Saham perusahaan dan keuntungan yang naik menjadikannya memiliki insentif lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya, yakni mencapai US$15,9 juta pada tahun 2015.

#10 Ellen Kullman, DuPont

Pemimpin DuPont ini mungkin mengalami penurunan gaji dibandingkan tahun 2014, namun insentif sebesar US$13,1 juta di tahun 2015 tetap membuat namanya tercantum sebagai salah satu pemimpin wanita bergaji tertinggi di Amerika Serikat. Wanita yang juga pernah memimpin General Motors ini pernah termasuk dalam 100 Most Powerful Women pada tahun 2014 versi Majalah Forbes.

Nah, cukup bukti kan kalau perempuan juga sosok yang patut dipertimbangkan untuk menjadi pemimpin? 10 wanita ini hanya sebagian contoh. Kamu tentunya mau dong termasuk dalam jajaran pemimpin wanita terbaik di dunia (dan mendapat insentif luar biasa atas kemampuanmu)? Kalau begitu, mulai sekarang beranjak dan asahlah apa yang kamu bisa. Tingkatkan kemampuan memimpinmu. Semakin sering kamu berlatih, bukan tidak mungkin suatu saat nanti posisi mereka digantikan olehmu!